Skip to main content

Situbondo Adventure, Salah Satu Objek Wisata Wajib Dikunjungi

Sesungguhnya travelling itu adalah bepergian.

Dalam bahasa Madura, travelling juga bisa diartikan sebagai berkeliling. Memang sih, sebenarnya orang-orang Indonesia suka sekali menggunakan istilah travelling yang merupakan bahasa India. Mungkin biar lebih terlihat keren. Bayangkan saja kalau pakai bahasa bugis, dolen, akan terlihat seperti wong ndeso. Menurut saya sah-sah saja, karena sebenarnya sejak dahulu kala sudah ijab kabul dan semua orang setuju mereka kawin. Kemudian lahirlah anak-anak lain yang sebenarnya punya arti sama, yaitu dari trip (Belanda), jalan-jalan (Aceh), dan berkelana (Tutur Tinular).

Mari tinggalkan sejenak mengenai istilah yang membuat kepala pusing. Em, hei, abaikan paragraf satu yang ngawur itu. Wkwkwk. Kali ini saya mau cerita tentang salah satu objek wisata di Situbondo yang tidak kalah bagus. Beberapa masyarakat di Situbondo pasti sudah pernah berkunjung apalagi yang tinggal di wilayah Situbondo bagian timur. Sebut saja Situbondo Adventure.


Bukit Kecil
Lokasinya terletak di Dusun Samir, Desa Bantal, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur. Untuk menuju lokasi, dari pusat kota Situbondo, kamu hanya perlu sekitar 1—1,5 jam kearah timur. Jika sudah tiba di pertigaan Masjid besar, Taman Kota Asembagus, berbeloklah ke kanan jalan. Lebih baik membawa kendaraan sendiri jika ingin sampai ke lokasi. Atau kalau kamu punya teman di Aasembagus, naiklah bus dari Terminal Situbondo menuju Asembagus, lalu berangkat bersama teman. Dari masjid, waktu yang ditempuh sekitar 30 menit.

Sebenarnya Situbondo Adventure tempat apa sih? Sesuai dengan namanya, Adventure (saya bingung kenapa sih kebanyakan tempat wisata di Indonesia penamaannya harus diInggris-inggriskan? Apakah KBBI kurang banyak perbendaharaan katanya?), petualangan. Eh iya benar kan ya, adventure itu petualangan, bertualang? Iyain saja biar cepat. Situbondo Adventure tawarkan paket wisata outbond dan rafting. Kita bisa rafting di sana. Seru-seruan bersama teman-teman, bermain air sekaligus memancing........ jodoh. Ya, namanya juga usaha. Siapa tahu ada adegan nyebur ke kali tanpa sengaja pegangan tangan lalu bertatapan (backsound Tum Hi Ho).
Rafting (kenapa sih orang-orang Indonesia tidak bangga dengan penamaan “arung jeram”? bukankah itu Bahasa Indonesia, sementara rafting itu Bahasa Inggris, tapi sayangnya rafting lebih sering dipakai dalam percakapan umum. Oh Uwan, please jangan terlalu banyak komplain. Kontribusimu nol buat negara dan daerahmu.) memang menjadi kegemaran tersendiri buat yang suka tantangan. Suatu saat saya akan coba arung jeram biar kelihatan lebih keren sedikit.


Berpetualang di Situbondo Adventure tidak hanya saat bermain di sungai. Kebetulan lokasinya juga bersebelahan dengan bukit kecil. Bisa dibilang bukit kecil karena ketinggiannya masih bisa dilalui selama beberapa menit saja. Namun jangan remehkan ketinggiannya. Buat kamu yang jarang berolahraga jangan terlalu bernafsu saat mendaki. Perlahan-lahan saja sambil menikmati beberapa wahana photo booth. Halah, maksudnya wahana instagramable untuk foto-foto. Sudah disediakan. Kalau hanya ingin naik ke atas bukit, gratis. Kalau mau menikmati arung jeram dan outbond lain, kamu perlu menghubungi pengelolanya. Untuk harga, em, kenapa saya tidak tahu ya? Boleh tidak kalau kita tidak bahas biaya. Nanti saya terlihat bodoh di postingan ini. Kita bahas yang membuat saya terlihat keren dan pintar saja. Oke.

Saran saya sih jangan sendirian kalau naik ke bukitnya ya. Minimal ajak teman untuk jadi tongsis/tongbro. Jangan andalkan swafoto, karena untuk wahana unik-unik yang disajikan, lebih indah kalau ada tukang potretnya. Jangan buang sampah sembarangan ya. Saya paling greget kalau ada yang buang sampah anorganik di tempat wisata. Kalau sampah organik saya masih bisa toleransi karena organisme akan mendegradasi bahan oganik tersebut. Bukan berarti bisa buang sampah organik sembarangan juga ya.

 

Mungkin saat ini spot bagus untuk foto ditambah. Jangan lupa diupload di media sosial dengan hastag #Situbondo ya. Dengan menjaga kebersihan, tidak merusak wahana yang ada, dan memosting di media sosial dengan dilengkapi lokasi, kamu sudah bantu promosikan wisata di Situbondo. Satu informasi di satu akun digital itu sangat penting, karena jejaknya akan bertahan sampai kapan pun. Lengkapi dengan informasi terbaru juga. Agar yang datang ke sana bisa update keadaan dan bisa persiapkan sesuatu, misal ada kegiatan seni.

Apalagi ya? Bahan cerita saya sudah habis di paragraf sebelum ini. Kalau kamu ke Situbondo dan bermain air atau outbond bareng teman-teman sekalian camping, jangan lupa ajak saya ya. Daa... semoga bermanfaat. (Uwan Urwan)

Comments

Paling banyak dibaca

Jamur blotong Nama Ilmiahnya Ternyata Coprinus sp.

Saya menduga jamur yang selama ini saya beri nama jamur blotong nama ilmiahnya Coprinus sp. Setiap usai musim giling, biasanya musim hujan, saya dan tetangga berburu jamur ini di tumpukan limbah blotong di dekat Pabrik Gula Wringin Anom, Situbondo. Jamur Coprinus sp . tumbuh di blotong Asli, kalau sudah tua, payungnya akan berwarna hitam seperti tinta dan meluruh sedikit demi sedikit Sudah sekian lama mencari tahu, berkat tulisan saya sendiri akhirnya saya tahu namanya, meski belum sampai ke tahap spesies . Jamur yang bisa dimakan ini tergolong dalam ordo dari Agaricales dan masuk dalam keluarga Psathyrellaceae. Selain itu, jamur ini juga suka disebut common ink cap atau inky cap (kalau benar nama ilmiahnya Coprinus atramentarius ) atau Coprinus sterquilinus (midden inkcap ) . Disebut begitu karena payungnya saat tua akan berwarna hitam dan mencair seperti tinta. Nama yang saya kemukakan juga berupa dugaan kuat, bukan berarti benar, tapi saya yakin kalau nama genusnya Copr

Menggali Rasa dan Inovasi Kopi Lokal di Setiap Seruput

Dibuat menggunakan Canva Setiap seruput kopi menyimpan cerita yang tak terduga, mulai dari ladang petani hingga ke cangkir kita. Apa jadinya jika kita bisa merasakan perjalanan rasa itu dengan lebih mendalam, dari setiap proses pengolahan biji hingga teknik penyeduhan yang memikat? Sebuah Warisan yang Harus Dilestarikan Gambar pribadi (@uwansart) Indonesia memang istimewa, terutama dalam hal kopi. Di sini, dari Sabang sampai Merauke, kita punya beragam jenis kopi dengan cita rasa yang kaya dan unik. Setiap daerah, dari Aceh sampai Papua, menawarkan sensasi kopi yang berbeda-beda, masing-masing menyimpan cerita dan karakteristik yang khas. Keberagaman inilah yang membuat kopi Indonesia begitu istimewa dan kian diakui dunia internasional. Saat ini, Indonesia bahkan tercatat sebagai penghasil kopi terbesar ke-4 di dunia—sebuah pencapaian yang tentunya patut dibanggakan. Dalam acara Eco Blogger Squad yang berlangsung dengan penuh semangat, meskipun aku hanya menyaksikan secara online melal

Golda Coffee dan Kopi ABC Botol, Kopi Kekinian, Kopi Murah Cuma 3000an

Kamu suka kopi hitam pekat, kopi susu, kopi kekinian, atau yang penting kopi enak di kedai kopi? Mungkin kita sering sekali nongkrong bersama teman di kedai kopi mencoba berbagai aneka ragam kopi, mahal pun tak masalah, tapi yang jadi persoalan jika sedang miskin, apakah akan tetap nongkrong? Pilihannya ya minuman murah, misalnya kopi murah dan kopi enak yang cuma 3000an ini.   Aku, Uwan Urwan, memang bukan penikmat kopi banget, tapi suka minum kopi, kadang sengaja mampir ke kedai kopi punya teman, paling sering membeli kopi Golda Coffee dan/atau Kopi ABC Botol, yang harganya hanya 3000an. Aku akan mencoba mereview empat rasa dari dua merek yang kusebut sebelumnya. Golda Coffee kutemukan di minimarket punya dua rasa, yaitu Golda Coffee Dolce Latte dan Golda Coffee Cappucino. Sementara Kopi ABC botol juga kutemukan dua rasa, chocho malt coffee dan kopi susu.   Keempat rasa kopi kekinian kemasan itu aku pikir sama karena biasanya hanya membeli, disimpan di kulkas, dan langsung ku

Bunga Telang Ungu (Clitoria ternatea) Jadi Alternatif Pengganti Indikator PP Sintetis

Makin ke sini, ketenaran bunga telang (Clitoria ternatea L.) kian meluas. Banyak riset terbit di internet, juga tak ketinggalan pecinta herbal dan tanaman obat ikut berkontribusi memperluas infromasi itu.  Bunga telang ungu, tanaman yang juga dikenal dengan nama butterfly pea itu termasuk endemik karena berasal dari Ternate, Maluku, Indonesia. Meski begitu, banyak sumber juga mengatakan bahwa bunga telang berasal dari Afrika, India, Amerika Selatan, dan Asia tropis. Banyak info simpang siur karena sumber-sumber yang aku baca pun berasal dari riset-riset orang. Nanti jika ada waktu lebih aku akan melakukan riset lebih dalam mengenai asal usulnya. Antosianin bunga telang merupakan penangkal radikal bebas Kredit : researchgate.net Bunga telang kaya akan antosianin. Antosianin adalah golongan senyawa kimia organik berupa pigmen yang larut dalam air, menghasilkan warna oranye, merah, ungu, biru, sampai hitam. Tak hanya pada bunga Clitoria ternatea, antosianin juga ada di banyak buah dan say

Bagaimana menu isi piringku yang benar?

Sering mendengar frase Isi Piringku? Hem, sebagian orang pasti tahu karena kampanye yang dimulai dari Kementerian Kesehatan ini sudah digaungkan di mana-mana, mulai dari media sosial, workshop-workshop kesehatan di daerah-daerah, dan sosialisasi ke ibu-ibu begitu ke Posyandu.  Slogan Isi Piringku menggantikan 4 Sehat 5 Sempurna Isi Piringku adalah acuan sajian sekali makan. Kampanye ini sudah diramaikan sejak tahun 2019 menggantikan kampanye 4 sehat 5 sempurna. Empat sehat lima sempurna terngiang-ngiang sekali sejak kecil. Terdiri dari nasi, lauk-pauk, sayur-mayur, buah-buahan, dan susu adalah kombinasi sehat yang gizinya dibutuhkan tubuh, sebab mengandung karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral, susu adalah penyempurnanya. Kenapa harus berganti slogan?  Slogan 4 Sehat 5 Sempurna yang aku tangkap maknanya, dalam setiap makan harus ada empat komposisi dan susu. Mengenai jumlahnya, aku bisa ambil nasi lebih banyak dengan sedikit sayur atau sebaliknya, atau sebebas-bebasnya kita saja.

Energi Alternatif: Antara Ketergantungan Listrik dan Kerusakan Lingkungan

Dalam dunia yang semakin modern ini, melalui sorotan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2022, aku mengembara melihat perubahan perilaku rumah tangga secara menyeluruh di Indonesia. Televisi menjadi kawan setia dengan kehadiran mencapai 97,36%, diikuti oleh kulkas, mesin cuci, dan kipas angin yang melibas sekitar 96,72%, 86,62%, dan 96,13% dari rumah tangga. Di sisi lain, perabotan modern seperti kompor listrik dan setrika listrik menyentuh kehidupan 82,11% dan 93,22% rumah tangga. Ketergantungan Indonesia pada Listrik dan Dampak Negatif Lingkungan pada Perubahan Iklim Tak hanya itu, alat elektronik memainkan peran sentral dalam kehidupan sehari-hari. Laptop menjadi penguasa dengan persentase 67,45%, sementara handphone mendominasi dengan keterpaparan mencapai 99,13%. Meski komputer, tablet, kamera digital, dan perangkat lain memiliki penetrasi yang beragam, kesimpulannya tetap jelas: masyarakat Indonesia telah menggenggam era listrik dengan tangan terbuka. Persentase tinggi ini men

Alun-alun Situbondo Dulu dan Sekarang

Alun-alun ibarat pusat sebuah kota, semua orang bisa berkumpul di tempat itu untuk berbagai kegiatan, sebagai ruang publik, ruang sosial, dan ruang budaya. Alun-alun sudah ada sejak zaman Kerajaan Majapahit. Umumnya alun-alun dikelilingi oleh masjid, pendopo, penjara, dan area perkantoran dan dibatasi oleh jalan. Dulunya area ini dipagari Begitu pun Alun-alun Situbondo, batas selatan adalah pendopo, batas barat adalah Masjid Agung Al-Abror, batas timur adalah penjara, dan area perkantoran ada di bagian utara. Dulu, ada pohon beringin besar di tengah-tengah alun-alun Situbondo. Aku tidak ingat betul seberapa besar tapi yang aku tahu dulu ada di tengah-tengah. Masjid Al-Abror juga sudah jauh lebih bagus sekarang Alun-alun Situbondo pernah punya pohon beringin besar Gerakan protes pada akhir masa kepemimpinan Presiden Abdurrahman Wahid, tahun 2001, memicu gerakan besar yang menumbangkan sekitar seratus pohon, termasuk pohon beringin di alun-alun karena dianggap sebagai simbol partai Golka

Styrofoam Aman Digunakan Kok. Siapa Bilang berbahaya?

Hasil pengujian Badan POM RI terhadap 17 jenis kemasan makanan styrofoam menunjukkan bahwa semua kemasan tersebut memenuhi syarat, artinya styrofoam aman digunakan. Sampai detik ini tidak ada satu negara pun melarang penggunaan styrofoam atas dasar pertimbangan kesehatan. Pelarangan penggunaan styrofoam, nantinya akan jadi sampah non organik, di beberapa negara biasanya berhubungan dengan pencemaran lingkungan. Padahal daur ulang styrofoam sangat mudah. Menurut JECFA-FAO/WHO monomer stiren pada wadah gabus tidak mengakibatkan gangguan kesehatan jika residunya berada di ambang batas 40-500 ppm. Kalau mencapai 5000 ppm bisa menyebabkan kanker. Bungkus makanan hangat pakai styrofoam aman kok Kemasan makanan styrofoam ternyata sebagian besar adalah udara Badan POM RI menguji 17 jenis kemasan, antara lain berupa gelas POP MIE rasa baso, gelas POP Mie Mini rasa ayam bawang, mangkuk NISSIN Newdles Mie Goreng Pedas Kriuk Bawang, mangkuk Bowl Noodle Soup Kimchi flavour Vegetal, kot

Fried Chicken Enak di Situbondo, Kamu Wajib Tahu!

Tidak ada KFC atau pun McD di Situbondo, ya setidaknya hingga kini dan beberapa waktu ke depan. Dulu sempat ada CFC, belum sempat berkunjung, eh sudah tutup. Jika aku ingin makan ayam goreng krispi di Situbondo beli di mana? Beberapa warung makan di Situbondo juga menjual ayam goreng tepung. Memang tak khusus ayam goreng. Berbeda dengan di kota besar, di mana gerai olahan ayam tepung bisa ditemui di mana pun. Hisana Fried Chicken Situbondo punya rasa khas, jadi salah satu favoritku Bila kamu sedang travelling ke Situbondo dan sangat ingin menikmati ayam goreng krispi, aku cukup merekomendasikan makan di Hisana Fried Chicken. Sesuai namanya, Hisana adalah gerai ayam goreng tepung yang cukup terkenal dan banyak digemari. Hisana Fried Chicken tidak hanya ada di Situbondo, tapi juga di Jakarta, Bandung, dan kota-kota lain. Sudah ada ratusan outlet yang tersebar di banyak titik di Indonesia. Hanya saja aku baru tahu ada brand ayam goreng krispi lokal ini begitu pulang ke Situbondo. Meski ad

Bukit Pecaron, Wisata Religi yang Wajib Dikunjungi

Situbondo memiliki banyak pesantren yang tersebar dari ujung barat sampai ujung timur. Pernah mengunjungi pesantren atau melihat segerombolan anak pondok (biasanya anak pondok pesantren disebut anak pondok)? Eniwei , anak pondok sangat khas cara berpakaian dan bertuturnya. Saya adalah orang yang senang berteman dengan anak pondok. Selain karena ramah dan hangat, mereka biasanya tak bermewah-mewah dalam berpakaian. Saya pun jadi nyaman karena tak harus bergaya berlebihan. Biasanya ada banyak orang datang ke pondok pesantren, bertemu kyai, melakukan doa bersama. Bukit syariah Bicara soal pesantren yang tak jauh dari keagamaan, ada salah satu dari beberapa destinasi wisata religi di Situbondo yang biasa didatangi orang dari luar kota, yaitu Bukit Pecaron. Apasih itu Bukit Pecaron? Saya sebut bukit syariah boleh ya. Bukit Pecaron adalah nama bukit kecil yang terletak di tepian pantai di Desa Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, Kabupaten Situbondo. Sejak kecil saya cuma bisa mel