Skip to main content

Baran Power, Sumber Energi Listrik Masa Depan


 Ketersediaan bahan bakar fosil saat ini makin menipis. Salah satu penyebabnya adalah tingginya pemakaian Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk transportasi. Pemerintah juga sudah berupaya mengatasi masalah-masalah itu dengan beberapa cara termasuk mencari energi yang bisa diperbarui.

Baran Power

Tak hanya untuk trasportasi, bahan bakar fosil juga digunakan oleh pembangkit tenaga listrik untuk menghasilkan listrik skala besar, misalnya pembalngkit listrik tenaga uap (PLTU). Listrik-listrik itu dialirkan ke rumah-rumah penduduk dari berbagai wilayah. PLTU mengandalkan energi kinetik dari uap untuk menghasilkan listrik. PLTU menggunakan berbagai macam bahan bakar  terutama batu bara dan minyak bakar serta MFO untuk start up awal. Salah satu PLTU terbesar adalah PLTU Paiton yang terletak di perbatasan Probolinggo dan Situbondo.

Penggunaan bahan bakar fosil yang terus-menerus akan menghabiskan persediaan sumber daya alam yang tersedia. Jika bahan bakar fosil habis, keberlanjutan pembangkit tenaga listrik bisa jadi ancaman besar. Sebab, di PLTU Paiton saja mampu menghidupi listrik untuk wilayah Pulau Jawa dan Bali. PLTU Paiton pun tak diam saja melihat keberadaan sumber bahan bakar fosil yang kian menipis. Mereka berinovasi dengan memangkas penggunaan bahan bakar tapi produksi listrik sama dengan sebelumnya.

Baterai untuk rumah
Pemerintah dan perusahaan penghasil listrik memang tidak tinggal diam untuk terus mencari cara menghemat penggunaan bahan bakar fosil dan menggunakan alternatif lain untuk menghasilkan energi listrik. Termasuk Aldebaran Indonesia. Di Amerika ada teknologi bernama tesla di Amerika.

Baran Power

Di Indonesia muncul teknologi baru yang bisa menanggulangi permasalahan itu, namanya Baran Energi melalui Aldebaran, perusahaan yang dimotori oleh pemuda Indonesia. Sebenarnya baran sudah diteliti di luar negeri, di mana dalam satu alat bisa menghasilkan energi listrik tanpa menggunakan bahan bakar fosil dan bisa bertahan dalam jangka waktu cukup lama. Aldebaran wujudnya dibagi menjadi tiga, yaitu Baran Power, Baran EV, Baran Cube.

Baran Power menggunakan tenaga surya yang kemudian diubah menjadi energi listrik. Energi listrik tersebut bisa dialirkan ke pemukiman. Nantinya juga akan dialirkan ke daerah pertanian untuk sejahterakan petani. Sementara itu Baran EV digunakan untuk mobil (alat transportasi lain) dan Baran Cube untuk memenuhi kebutuhan industri.

Kenapa harus menggunakan Baran Energi? Baran Energi sudah jelas tidak menggunakan bahan bakar fosil untuk menghasilkan energi listrik. Artinya, menjaga lingkungan karena kita tidak perlu eksploitasi batu bara lagi. Cukup memanfaatkan sumber energi dari matahari saja sudah cukup. Menggunakan Baran Energi menghemat pengeluaran. Memang teknologi ini bukanlah barang yang bisa dibeli dengan harga 10ribu saja, tapi saya yakin jika kamu punya, akan hemat pengeluaran bulanan.

Hitung saja misalnya setiap bulan kamu menghabiskan uang sebesar 500ribu untuk membayar listrik, satu tahun kamu mengeluarkan uang 6,5juta. Bandingkan jika menggunakan Baran Energy, kamu tidak perlu lagi mengeluarkan 6,5juta per tahun. Saya perlu beritahu lagi kalau  ada lima rumah tipe 36 yang misalnya pemakaian rata-rata listriknya 900 sampai 1.300 kwh membutuhkan satu Baran Power. Bayangkan jika misalnya kita mau memakai Baran Power untuk rumah, Baran Properti, kira-kira ada lima rumah dengan tipe yang sama dengan kebutuhan listrik tidak berbeda jauh tertolong tidak membayar listrik per bulan lagi. Hemat? Tentu saja iya. Pembelian Baran Power bisa dicicil sampai 10 tahun. Pembayaran bisa dicicil bersama lima anggota keluarga lain, setelah itu kita tidak perlu membayar lagi, listrik gratis.

Baran Power

Kalau kamu tahu sistem tenaga surya, pasti bisa membayangkan bagaimana Bara Power bekerja. Baran Power menyerap dan menyimpan energi cahaya matahari, yang mana termasuk energi terbarukan. Saat cerah, energi cahaya matahari kemudian diubah menjadi energi listrik. Kira-kira sekitar 4 jam daya akan penuh kalau matahari sedang cerah dan akan butuh waktu sekitar 6 jam kalau langit sedang mendung. Nanti Baran Powers akan dipasangkan dengan sistem solar di mana sistem solar bekerja sebagai alat elektronik yang bekerja bersama-sama dengan Baran Power dengan mengubah energi matahari menjadi energi listrik. Ibaratnya Baran Power adalah tempat penampungan litstrik, seperti powerbank.

Jadi menurut Victor Wirawan, Owner Baran Energy  Company, Baran Power adalah jawaban dari kegelisahan-kegelisahan kita selama ini tentang ketersediaan bahan bakar fosil yang kian menipis. Di masa depan, Baran Power cukup menjanjikan karena ita hanya cukup sekali investasi, kemudian bisa dipakai selama bertahun-tahun.Lagipula produk ini adalah karya anak bangsa sebagai bagian dari revolusi industri kan? Hehe...

Comments

Paling banyak dibaca

Jamur blotong Nama Ilmiahnya Ternyata Coprinus sp.

Saya menduga jamur yang selama ini saya beri nama jamur blotong nama ilmiahnya Coprinus sp. Setiap usai musim giling, biasanya musim hujan, saya dan tetangga berburu jamur ini di tumpukan limbah blotong di dekat Pabrik Gula Wringin Anom, Situbondo. Jamur Coprinus sp . tumbuh di blotong Asli, kalau sudah tua, payungnya akan berwarna hitam seperti tinta dan meluruh sedikit demi sedikit Sudah sekian lama mencari tahu, berkat tulisan saya sendiri akhirnya saya tahu namanya, meski belum sampai ke tahap spesies . Jamur yang bisa dimakan ini tergolong dalam ordo dari Agaricales dan masuk dalam keluarga Psathyrellaceae. Selain itu, jamur ini juga suka disebut common ink cap atau inky cap (kalau benar nama ilmiahnya Coprinus atramentarius ) atau Coprinus sterquilinus (midden inkcap ) . Disebut begitu karena payungnya saat tua akan berwarna hitam dan mencair seperti tinta. Nama yang saya kemukakan juga berupa dugaan kuat, bukan berarti benar, tapi saya yakin kalau nama genusnya Copr...

Blogger Situbondo dan Peranannya dalam Mempromosikan Kota Santri

Situbondo, sebuah kabupaten di pesisir utara Jawa Timur, menyimpan pesona yang belum banyak terungkap. Dibandingkan dengan Banyuwangi yang sibuk dengan wisata kelas dunia dan Jember yang dikenal dengan festival budayanya, Situbondo seolah masih berada dalam bayang-bayang. Padahal, kabupaten ini memiliki daya tarik luar biasa, dari wisata alam, budaya, hingga kuliner khas yang unik. Tantangan utamanya adalah bagaimana cerita tentang Situbondo bisa menjangkau lebih banyak orang. Di sinilah peran blogger menjadi sangat penting—merekalah yang bisa membawa nama Situbondo ke dunia digital, menyebarkan pengalaman, opini, serta keindahan daerah ini dalam bentuk narasi yang menarik dan inspiratif. Blogger Situbondo Menjadi Wajah Baru Jurnalisme Digital Dulu, informasi tentang suatu daerah hanya bisa ditemukan melalui media cetak atau berita resmi. Namun, di era digital seperti sekarang, blog menjadi salah satu sumber informasi yang lebih fleksibel, dekat dengan masyarakat, dan mudah diakses. Bl...

Fauzi, Sosok di Balik Gerakan Pemuda dan Musik Situbondo

Ahmad Fauzi berdiri di tengah kebunnya Aku tak menyangka akan menemukan sesuatu yang begitu luar biasa di sudut kecil Situbondo ini. Sebuah lahan hijau yang tertata rapi, penuh dengan kehidupan dan harapan. Greenhouse sederhana berdiri kokoh, dikelilingi jaring halus sebagai tempat pembibitan. Di sekitarnya, deretan tanaman sayur tumbuh subur—terong, cabai, kacang panjang, kelor, sawi, serai, pepaya, hingga okra.  Tak jauh dari situ, ada kolam ikan yang airnya berkilauan di bawah sinar matahari. Area lain dipenuhi tanaman obat, masing-masing telah diberi papan nama, seolah memberi isyarat bahwa tempat ini bukan sekadar kebun, melainkan sumber ilmu dan kehidupan. Di tengah lahan, toren biru mencolok berdiri tinggi, menjadi sumber pengairan utama. Pemandangan ini semakin kontras karena lahan ini dihimpit oleh sawah dan rumah penduduk.  Toren biru ini bukan sekadar tempat penyimpanan air, tapi sumber kehidupan bagi tanaman sayur yang tumbuh hijau di sekitarnya. Ketika aku sibuk m...

Bunga Telang Ungu (Clitoria ternatea) Jadi Alternatif Pengganti Indikator PP Sintetis

Makin ke sini, ketenaran bunga telang (Clitoria ternatea L.) kian meluas. Banyak riset terbit di internet, juga tak ketinggalan pecinta herbal dan tanaman obat ikut berkontribusi memperluas infromasi itu.  Bunga telang ungu, tanaman yang juga dikenal dengan nama butterfly pea itu termasuk endemik karena berasal dari Ternate, Maluku, Indonesia. Meski begitu, banyak sumber juga mengatakan bahwa bunga telang berasal dari Afrika, India, Amerika Selatan, dan Asia tropis. Banyak info simpang siur karena sumber-sumber yang aku baca pun berasal dari riset-riset orang. Nanti jika ada waktu lebih aku akan melakukan riset lebih dalam mengenai asal usulnya. Antosianin bunga telang merupakan penangkal radikal bebas Kredit : researchgate.net Bunga telang kaya akan antosianin. Antosianin adalah golongan senyawa kimia organik berupa pigmen yang larut dalam air, menghasilkan warna oranye, merah, ungu, biru, sampai hitam. Tak hanya pada bunga Clitoria ternatea, antosianin juga ada di banyak buah dan...

Pengalaman Pakai Pasir Pantai sebagai Pengganti Pasir Kucing

Sudah punya kucing sejak kecil. Biasa atas keberadaan kucing membuatku tak pernah berhenti untuk punya kucing. Kucing liar yang sering mampir ke rumah biasanya aku juga beri makan dan yang mau mendekat aku pelihara. Punya kucing sebelumnya dibiarkan pup di luar. Repot kalau anak-anak kucing sudah mulai makan selain air susu induknya, pasti akan kencing dan pup di kasur karena induknya pasti lebih nyaman meletakkan anak-anaknya di kasurku. Dulu harus melatih mereka terlebih dahulu selama beberapa waktu sebelum bisa pup di luar   Setiap hari harus mencuci sprei dan menjemur kasur. Begitu tahu bahwa kasur bukanlah tempat pup dan pipis, mereka akan buang hajat di luar. Tentu saja akan mencari pasir atau tanah yang cukup gembur sebagai tempat merahasiakan hasil buangan. Kadang tanah tetangga jadi sasaran dan harus menerima omelan mereka.   Sejak awal tahun 2022, kembali dari ibukota, kucing melahirkan, dan sudah mulai makan selain air susu induknya, aku siapkan pasir buat mer...

Empat Alasan Tidak Memakai Pasir Pantai untuk Kucing

  Gara-gara pasir kucing habis dan uang pas-pasan, akhirnya aku putar otak, bagaimana cara kucing bisa pup. Ketemu jawabannya, “pasir pantai”. Kebetulan rumahku bisa dibilang tida terlalu jauh dengan pantai, naik motor setengah jam, sampai.   Itu juga karena aku mendapat inspirasi dari video Tiktok yang rutin mengambil pasir pantai sebagai penganti pasir kucing. Dan setelah mencoba pakai selama dua hari, hasilnya, aku atas nama pribadi, Uwan Urwan, TIDAK DIREKOMENDASIKAN . Kenapa? Pasir pantai lebih berat dibandingkan pasir khusus kucing Pasir pantai tidak jauh berbeda dengan pasir yang dipakai untuk bahan bangunan, berat. Warna pasir pantai beragam, mulai dari hitam seperti batu sampai krem. Ukuran pun beragam, mulai dari yang sangat halus sampai ke pasir ukuran normal. Yan paling au soroti adalah warnanya, ternyata setelah diletakkan di dalam bak, jadi tidak bagus. apalagi kalau sudah ada gundukan pup dan kencing yang seperti menyebar. Berbeda dengan pasir khusus ...

Nih 10 Cara Jadi Blogger Keren

Pernah tidak kamu iri melihat blogger-blogger senior hadir di berbagai acara, bertemu artis, menjadi pemateri pada berbagai seminar, bertemu klien di perusahaan ternama, dan punya banyak followers di media sosialnya? Lalu kamu sedih karena tergolong masih baru atau bahkan baru mau jadi blogger? Toss, kita sama. Saya pun sering sedih kalau lihat pribadi saya belum bisa sehebat mereka. "Ya kan kamu tidak tahu apa yang sudah mereka perjuangkan dan korbankan," kata seorang teman saat saya mengutarakan isi hati. Lalu saya mengiyakan. Benar juga. Bisa jadi mereka yang sibuk ke sana ke mari dan mendapatkan banyak job dari hasil pertemuannya dengan orang-orang. Kita tidak tahu kan? Beberapa dari mereka mengabaikan waktu bersantai di rumah, menonton televisi, bermain bersama hewan peliharaan, atau mengajak anak dan keluarga berlibur. "Usaha tidak menghianati hasil kok , cuma memang selalu ada yang dikorbankan," lanjutnya. Buat kamu (dan saya) yang mas...

Bagaimana menu isi piringku yang benar?

Sering mendengar frase Isi Piringku? Hem, sebagian orang pasti tahu karena kampanye yang dimulai dari Kementerian Kesehatan ini sudah digaungkan di mana-mana, mulai dari media sosial, workshop-workshop kesehatan di daerah-daerah, dan sosialisasi ke ibu-ibu begitu ke Posyandu.  Slogan Isi Piringku menggantikan 4 Sehat 5 Sempurna Isi Piringku adalah acuan sajian sekali makan. Kampanye ini sudah diramaikan sejak tahun 2019 menggantikan kampanye 4 sehat 5 sempurna. Empat sehat lima sempurna terngiang-ngiang sekali sejak kecil. Terdiri dari nasi, lauk-pauk, sayur-mayur, buah-buahan, dan susu adalah kombinasi sehat yang gizinya dibutuhkan tubuh, sebab mengandung karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral, susu adalah penyempurnanya. Kenapa harus berganti slogan?  Slogan 4 Sehat 5 Sempurna yang aku tangkap maknanya, dalam setiap makan harus ada empat komposisi dan susu. Mengenai jumlahnya, aku bisa ambil nasi lebih banyak dengan sedikit sayur atau sebaliknya, atau sebebas-bebasnya ki...

Jangan Ikut List Blogwalking Kalau Sekadar Tugas

Fenomena blogwalking sudah terjadi sejak dahulu kala, mulanya menyenangkan. Tidak ada kewajiban untuk mengunjungi balik, berkomentar pun sekehendak hati, juga menambah wawasan karena ada ada tambahan sudut pandang orang lain. Antarbloger sudah sewajarnya saling dukung. Bahagia ngeliat temen bahagia. Fenomena blogwalking masa kini Aku gak mau bilang blogwalking tidak bermanfaat ya. Manfaatnya besar sekali dan aku sendiri bisa tahu apa saja hanya dengan mengetikkan kata kunci yang diinginkan. Masih banyak kok yang benar-benar saling baca tulisan teman-teman blogger. Memang gak semuanya membaca tuntas dan berkomentar. Paling bahagia kalau ada yang komentarnya mengoreksi dan mengapresiasi. Dua-duanya penting, pujian sebagai bentuk apresiasi dan kritik sebagai bahan refleksi.  Nah, dari kesekian kebahagiaan saling menjelajahi tulisan teman-teman bloger, gak sedikit juga sekarang yang cuma blogwalking agar diblogwalking balik oleh sesamanya. Pada akhirnya oknu...

Dibalik Karir Blogger: Berkilau di Dunia maya, Tipes di Dunia Nyata

Bayangkan, kamu berpikir aku hanya menikmati hidup sebagai seorang blogger. Saat tinggal di Jakarta, setiap hariku diwarnai dengan berlalunya waktu di jalanan yang padat, pertempuran melawan kemacetan, dan perlombaan mengejar transportasi agar tak terlambat tiba di undangan-acara. Ya, bisa dibilang aku keluar masuk kafe atau restoran mewah, sering bermalam di hotel berbintang, dan menerima produk-produk terbaru dari merek-merek ternama. Karir blogger seolah berkilau dan hangat layaknya sinar matahari pagi. Namun, semua itu hanya gula-gula pahit yang menghiasi kehidupanku. Hasil sesungguhnya datang setelah berkeringat menulis di blog dan media sosial. Dunia blogger saat ini penuh lika-liku. Karir blogger: Gampang Dapat Uang dari Ngeblog? Sederhana, bukan? Hm, nyatanya tidak semudah yang kamu bayangkan. Terlepas dari sudut pandangmu, menulis di blog adalah perjalanan yang tak bisa diremehkan. Ada faktor-faktor yang bisa mempermudahmu menghasilkan uang dari blog, tapi ada pula faktor-fakt...