Skip to main content

Bisakah Anak Usia 1-6 Tahun Belajar Membaca?

Aku benar-benar bisa membaca pada saat kelas 1 SD. Hm, aku tidak tahu zaman sekarang belajar membaca anak TK apakah sudah dimulai atau tidak? sementara itu pendidikan anak sudah dimulai dari PAUD dan tuntutan soal prestasi-prestasi anak sudah diperhitungkan untuk masuk ke jenjang sekolah lebih tinggi. Tak heran jika buku bacaan anak saat ini makin variatif bahkan sebelum bisa membaca, anak sudah perlu dikenalkan dengan buku bacaan anak.


Belajar membaca anak


Manfaat belajar membaca anak

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia sudah melakukan kampanye gizi untuk anak dengan isu stunting dan penyakit disebabkan pemberian gizi yang tidak sesuai kepada anak. Mulai dari menerapkan Isi Piringku yang mana merupakan perbaikan dari slogan empat sehat lima sempurna. Juga tidak memberikan susu kental manis kepada anak-anak karena kandungannya lebih banyak gula ketimbang susu.


Belajar membaca anak


Selain soal pemenuhan gizi, pemerintah juga melakukan banyak kampanye untuk tingkatkan literasi masyarakat, mengingat daya baca masyarakat Indonesia masih rendah. Danone Indonesia bekerjasama dengan Tentang Anak, wadah edukasi dan informasi tentang kesehatan dan tumbuh kembang anak meluncurkan program BACA. Kebetulan aku berpartisipasi dalam peluncuran itu dan punya tanggung jawab menyebarkan berita baik itu.  Peluncuran kegiatan itu sekaligus untuk memperingati Hari Buku Nasional terangkum dalam webinar bertema Dukung Anak hebat Berliterasi dengan Asupan Gizi Seimbang dan Pola Asuh Orang Tua yang Baik. 


Dr. Mesty Ariotedjo, Sp.A, dokter Spesialis Anak dan CEO Tentang Anak; Fathya Artha, M.Sc., M.Psi, psikolog dan Co-Founder Tigagenerasi; dan Arif Mujahidin, Corporate Communication Director Danone Indonesia menjadi narasumber untuk webinar kali ini. Narasumber-narasumber inilah yang memberikan informasi yang aku tuliskan di sini.


Belajar membaca anak

Belajar membaca anak


Beriringan dengan pemenuhan gizi yang tepat untuk anak usia 1-6 tahun, anak perlu juga dikenalkan dengan belajar membaca agar saat masuk ke jenjang Sekolah Dasar, anak tidak kesulitan. Kenapa anak harus dikenalkan dengan buku bacaan? Agar anak tahu bahwa membaca juga sama menyenangkannya dengan main gadget, juga agar tidak kecanduan main gadget. 


Kegiatan belajar membaca anak punya beberapa manfaat, antara lain mengasah kemampuan anak mengenal emosi dan belajar mengendalikannya; tingkatkan minat baca sejak dini; menstimulasi imajinasi dan keingintahuan anak; tingkatkan kemampuan berbahasa; jadi variasi kegiatan anak apalagi di saat pandemi seperti sekarang; dasar mengasah kemampuan literasi, mengaktifkan bagian otak yang berfungsi dalam perkembangan bahasa, perencanaan, dan pembuat keputusan; menanamkan kebaikan anak sejak dini agar menjadi anak hebat melalui buku bacaan; serta mengasah keterampilan sosial, dan lain-lain.


Saat mengenalkan anak belajar membaca ada tipsnya nih

  • Siapkan tempat khusus yang menyenangkan untuk ruang belajar membaca anak
  • Beri kesempatan pada anak untuk memilih buku bacaan anak yang diinginkan
  • Orang tua bisa melakukan improvisasi suara saat membaca buku bacaan anak berupa buku cerita, sesuai dengan tokohnya
  • Penting untuk menyesuaikan cerita dengan realita yang ada agar orang tua juga dapat mencontohkan seperti yang ada di dunia nyata
  • Libatkan anak selama proses belajar membaca
  • Suasana belajar membaca anak harus menyenangkan
  • Bila anak bosan dan ingin melakukan kegiatan lain, tuntun anak dalam kegiatan itu sebagai kegiatan dalam cerita di buku bacaan

Tahap mengenalkan anak belajar membaca 

Meski anak usia 1-6 tahun sudah bisa diajarkan cara membaca, tapi perlu ada tahapannya karena pada usia-usia itu adalah masa bermain sambil belajar, bukan belajar seperti di sekolah. 


Untuk usia 1-2 tahun

Orang tua sebaiknya mengajarkan anak memegang buku. Beri kesempatan kepada mereka melihat aktivitas orang tua saat membaca karena anak selalu meniru kegiatan orang tua. Saat anak sudah memegang buku bisa mengajarkan anak ucapkan kata-kata sederhana dan berinteraksi dua arah. Buku bacaan yang cocok untuk usia ini, yaitu board books, rhyming book, picture books, book that name thing, dan meletakkan poster-poster berupa abjad, nama-nama buah, nama-nama hewan, dan lain-lain.


Untuk usia 2-3 tahun

Orang tua sudah bisa mengajarkan objek-objek dalam buku bacaan berupa cerita, bisa juga dicoba untuk memahami dan mengucapkan kalimat yang lebih panjang. Buku-buku yang sesuai untuk anak usia ini, yaitu rhyming book, search and find book, dan buku cerita anak. Orang tua sepertinya bisa mengenalkan buku juga dengan membacakan buku cerita anak sebelum tidur.


Untuk usia 3-4 tahun

Pada usia ini, biasanya anak sudah bisa mengenal huruf, suka membacakan buku pada boneka setra mengulang kalimat yang ada pada buku bacaannya. Buku bacaan yang sesuai untuk usia ini, yaitu buku cerita anak yang agak panjang dengan tampilan bergambar serta counting books.


Untuk usia 4-6 tahun

Harusnya pada usia ini anak sudah bisa menceritakan sendiri buku bacaan. Anak juga sudah bisa duduk tenang mendengarkan cerita anak yang lebih panjang seperti dongeng, legenda, dan buku cerita anak dengan sedikit gambar.


Danone Indonesia dan Tentang Anak bagikan 5000 buku bacaan anak

Belajar membaca anak


Melalui webinar ini, Danone Indonesia dan Tentang Anak meluncurkan program BACA di mana akan disumbangkan 5000 buku bacaan ke panti asuhan, PAUD, dan Taman Posyandu di seluruh Indonesia di mana buku-buku yang dibagikan adalah buku serial baik yang berjudul Maaf, Berbagi, Tolong, dan Terima Kasih. Selain itu ada 1000 buku serial Sikap Baik, Sampahku Tanggung Jawabku, dan flipchart Isi Piringku yang juga akan dibagikan. Untuk membantu program ini kamu juga bisa melakukan donasi melalui wecare.id.


Harapan dari program ini adalah agar bisa meningkatkan minat baca anak. Selain itu dari buku-buku yang didistribusikan agar anak mampu mengambil manfaat dan mengimplementasikan di kehidupan nyata. Tak hanya jadi anak yang cerdas, tapi juga berbudi pekerti luhur.


Comments

Paling banyak dibaca

Jamur blotong Nama Ilmiahnya Ternyata Coprinus sp.

Saya menduga jamur yang selama ini saya beri nama jamur blotong nama ilmiahnya Coprinus sp. Setiap usai musim giling, biasanya musim hujan, saya dan tetangga berburu jamur ini di tumpukan limbah blotong di dekat Pabrik Gula Wringin Anom, Situbondo. Jamur Coprinus sp . tumbuh di blotong Asli, kalau sudah tua, payungnya akan berwarna hitam seperti tinta dan meluruh sedikit demi sedikit Sudah sekian lama mencari tahu, berkat tulisan saya sendiri akhirnya saya tahu namanya, meski belum sampai ke tahap spesies . Jamur yang bisa dimakan ini tergolong dalam ordo dari Agaricales dan masuk dalam keluarga Psathyrellaceae. Selain itu, jamur ini juga suka disebut common ink cap atau inky cap (kalau benar nama ilmiahnya Coprinus atramentarius ) atau Coprinus sterquilinus (midden inkcap ) . Disebut begitu karena payungnya saat tua akan berwarna hitam dan mencair seperti tinta. Nama yang saya kemukakan juga berupa dugaan kuat, bukan berarti benar, tapi saya yakin kalau nama genusnya Copr

Menggali Rasa dan Inovasi Kopi Lokal di Setiap Seruput

Dibuat menggunakan Canva Setiap seruput kopi menyimpan cerita yang tak terduga, mulai dari ladang petani hingga ke cangkir kita. Apa jadinya jika kita bisa merasakan perjalanan rasa itu dengan lebih mendalam, dari setiap proses pengolahan biji hingga teknik penyeduhan yang memikat? Sebuah Warisan yang Harus Dilestarikan Gambar pribadi (@uwansart) Indonesia memang istimewa, terutama dalam hal kopi. Di sini, dari Sabang sampai Merauke, kita punya beragam jenis kopi dengan cita rasa yang kaya dan unik. Setiap daerah, dari Aceh sampai Papua, menawarkan sensasi kopi yang berbeda-beda, masing-masing menyimpan cerita dan karakteristik yang khas. Keberagaman inilah yang membuat kopi Indonesia begitu istimewa dan kian diakui dunia internasional. Saat ini, Indonesia bahkan tercatat sebagai penghasil kopi terbesar ke-4 di dunia—sebuah pencapaian yang tentunya patut dibanggakan. Dalam acara Eco Blogger Squad yang berlangsung dengan penuh semangat, meskipun aku hanya menyaksikan secara online melal

Golda Coffee dan Kopi ABC Botol, Kopi Kekinian, Kopi Murah Cuma 3000an

Kamu suka kopi hitam pekat, kopi susu, kopi kekinian, atau yang penting kopi enak di kedai kopi? Mungkin kita sering sekali nongkrong bersama teman di kedai kopi mencoba berbagai aneka ragam kopi, mahal pun tak masalah, tapi yang jadi persoalan jika sedang miskin, apakah akan tetap nongkrong? Pilihannya ya minuman murah, misalnya kopi murah dan kopi enak yang cuma 3000an ini.   Aku, Uwan Urwan, memang bukan penikmat kopi banget, tapi suka minum kopi, kadang sengaja mampir ke kedai kopi punya teman, paling sering membeli kopi Golda Coffee dan/atau Kopi ABC Botol, yang harganya hanya 3000an. Aku akan mencoba mereview empat rasa dari dua merek yang kusebut sebelumnya. Golda Coffee kutemukan di minimarket punya dua rasa, yaitu Golda Coffee Dolce Latte dan Golda Coffee Cappucino. Sementara Kopi ABC botol juga kutemukan dua rasa, chocho malt coffee dan kopi susu.   Keempat rasa kopi kekinian kemasan itu aku pikir sama karena biasanya hanya membeli, disimpan di kulkas, dan langsung ku

Bunga Telang Ungu (Clitoria ternatea) Jadi Alternatif Pengganti Indikator PP Sintetis

Makin ke sini, ketenaran bunga telang (Clitoria ternatea L.) kian meluas. Banyak riset terbit di internet, juga tak ketinggalan pecinta herbal dan tanaman obat ikut berkontribusi memperluas infromasi itu.  Bunga telang ungu, tanaman yang juga dikenal dengan nama butterfly pea itu termasuk endemik karena berasal dari Ternate, Maluku, Indonesia. Meski begitu, banyak sumber juga mengatakan bahwa bunga telang berasal dari Afrika, India, Amerika Selatan, dan Asia tropis. Banyak info simpang siur karena sumber-sumber yang aku baca pun berasal dari riset-riset orang. Nanti jika ada waktu lebih aku akan melakukan riset lebih dalam mengenai asal usulnya. Antosianin bunga telang merupakan penangkal radikal bebas Kredit : researchgate.net Bunga telang kaya akan antosianin. Antosianin adalah golongan senyawa kimia organik berupa pigmen yang larut dalam air, menghasilkan warna oranye, merah, ungu, biru, sampai hitam. Tak hanya pada bunga Clitoria ternatea, antosianin juga ada di banyak buah dan say

Bagaimana menu isi piringku yang benar?

Sering mendengar frase Isi Piringku? Hem, sebagian orang pasti tahu karena kampanye yang dimulai dari Kementerian Kesehatan ini sudah digaungkan di mana-mana, mulai dari media sosial, workshop-workshop kesehatan di daerah-daerah, dan sosialisasi ke ibu-ibu begitu ke Posyandu.  Slogan Isi Piringku menggantikan 4 Sehat 5 Sempurna Isi Piringku adalah acuan sajian sekali makan. Kampanye ini sudah diramaikan sejak tahun 2019 menggantikan kampanye 4 sehat 5 sempurna. Empat sehat lima sempurna terngiang-ngiang sekali sejak kecil. Terdiri dari nasi, lauk-pauk, sayur-mayur, buah-buahan, dan susu adalah kombinasi sehat yang gizinya dibutuhkan tubuh, sebab mengandung karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral, susu adalah penyempurnanya. Kenapa harus berganti slogan?  Slogan 4 Sehat 5 Sempurna yang aku tangkap maknanya, dalam setiap makan harus ada empat komposisi dan susu. Mengenai jumlahnya, aku bisa ambil nasi lebih banyak dengan sedikit sayur atau sebaliknya, atau sebebas-bebasnya kita saja.

Energi Alternatif: Antara Ketergantungan Listrik dan Kerusakan Lingkungan

Dalam dunia yang semakin modern ini, melalui sorotan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2022, aku mengembara melihat perubahan perilaku rumah tangga secara menyeluruh di Indonesia. Televisi menjadi kawan setia dengan kehadiran mencapai 97,36%, diikuti oleh kulkas, mesin cuci, dan kipas angin yang melibas sekitar 96,72%, 86,62%, dan 96,13% dari rumah tangga. Di sisi lain, perabotan modern seperti kompor listrik dan setrika listrik menyentuh kehidupan 82,11% dan 93,22% rumah tangga. Ketergantungan Indonesia pada Listrik dan Dampak Negatif Lingkungan pada Perubahan Iklim Tak hanya itu, alat elektronik memainkan peran sentral dalam kehidupan sehari-hari. Laptop menjadi penguasa dengan persentase 67,45%, sementara handphone mendominasi dengan keterpaparan mencapai 99,13%. Meski komputer, tablet, kamera digital, dan perangkat lain memiliki penetrasi yang beragam, kesimpulannya tetap jelas: masyarakat Indonesia telah menggenggam era listrik dengan tangan terbuka. Persentase tinggi ini men

Alun-alun Situbondo Dulu dan Sekarang

Alun-alun ibarat pusat sebuah kota, semua orang bisa berkumpul di tempat itu untuk berbagai kegiatan, sebagai ruang publik, ruang sosial, dan ruang budaya. Alun-alun sudah ada sejak zaman Kerajaan Majapahit. Umumnya alun-alun dikelilingi oleh masjid, pendopo, penjara, dan area perkantoran dan dibatasi oleh jalan. Dulunya area ini dipagari Begitu pun Alun-alun Situbondo, batas selatan adalah pendopo, batas barat adalah Masjid Agung Al-Abror, batas timur adalah penjara, dan area perkantoran ada di bagian utara. Dulu, ada pohon beringin besar di tengah-tengah alun-alun Situbondo. Aku tidak ingat betul seberapa besar tapi yang aku tahu dulu ada di tengah-tengah. Masjid Al-Abror juga sudah jauh lebih bagus sekarang Alun-alun Situbondo pernah punya pohon beringin besar Gerakan protes pada akhir masa kepemimpinan Presiden Abdurrahman Wahid, tahun 2001, memicu gerakan besar yang menumbangkan sekitar seratus pohon, termasuk pohon beringin di alun-alun karena dianggap sebagai simbol partai Golka

Styrofoam Aman Digunakan Kok. Siapa Bilang berbahaya?

Hasil pengujian Badan POM RI terhadap 17 jenis kemasan makanan styrofoam menunjukkan bahwa semua kemasan tersebut memenuhi syarat, artinya styrofoam aman digunakan. Sampai detik ini tidak ada satu negara pun melarang penggunaan styrofoam atas dasar pertimbangan kesehatan. Pelarangan penggunaan styrofoam, nantinya akan jadi sampah non organik, di beberapa negara biasanya berhubungan dengan pencemaran lingkungan. Padahal daur ulang styrofoam sangat mudah. Menurut JECFA-FAO/WHO monomer stiren pada wadah gabus tidak mengakibatkan gangguan kesehatan jika residunya berada di ambang batas 40-500 ppm. Kalau mencapai 5000 ppm bisa menyebabkan kanker. Bungkus makanan hangat pakai styrofoam aman kok Kemasan makanan styrofoam ternyata sebagian besar adalah udara Badan POM RI menguji 17 jenis kemasan, antara lain berupa gelas POP MIE rasa baso, gelas POP Mie Mini rasa ayam bawang, mangkuk NISSIN Newdles Mie Goreng Pedas Kriuk Bawang, mangkuk Bowl Noodle Soup Kimchi flavour Vegetal, kot

Batik Mangrove, Qorry’s Journey in Conservation & Heritage

I feel like when I wear batik, I look more elegant and even more handsome. Haha! I have to admit, there was a time when I considered batik to be old-fashioned. The designs didn't appeal to me, and I saw it as something my parents or grandparents would wear on formal occasions. But everything changed for me on October 2, 2009, when UNESCO officially recognized batik as an Intangible Cultural Heritage. Suddenly, batik wasn’t just a piece of cloth anymore; it was a symbol of identity, culture, and pride for the Indonesian people. Designers started experimenting with patterns, and batik garments became more fashionable. I found myself buying batik shirts to support our cultural heritage, and my love for batik grew deeper as I discovered the beautiful artistry behind it. Batik, with its intricate techniques, symbols, and cultural significance, has been a part of Indonesia's identity for centuries. It wasn’t long before batik from various regions, including my hometown of Situbondo,

Bukit Pecaron, Wisata Religi yang Wajib Dikunjungi

Situbondo memiliki banyak pesantren yang tersebar dari ujung barat sampai ujung timur. Pernah mengunjungi pesantren atau melihat segerombolan anak pondok (biasanya anak pondok pesantren disebut anak pondok)? Eniwei , anak pondok sangat khas cara berpakaian dan bertuturnya. Saya adalah orang yang senang berteman dengan anak pondok. Selain karena ramah dan hangat, mereka biasanya tak bermewah-mewah dalam berpakaian. Saya pun jadi nyaman karena tak harus bergaya berlebihan. Biasanya ada banyak orang datang ke pondok pesantren, bertemu kyai, melakukan doa bersama. Bukit syariah Bicara soal pesantren yang tak jauh dari keagamaan, ada salah satu dari beberapa destinasi wisata religi di Situbondo yang biasa didatangi orang dari luar kota, yaitu Bukit Pecaron. Apasih itu Bukit Pecaron? Saya sebut bukit syariah boleh ya. Bukit Pecaron adalah nama bukit kecil yang terletak di tepian pantai di Desa Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, Kabupaten Situbondo. Sejak kecil saya cuma bisa mel