Skip to main content

Punya rumah dua-tiga lantai, perlukah lift?

Pernah main ke rumah kekanal suatu hari. Aku diminta naik ke lantai dua, kebetulan rumahnya dua lantai dan kamarnya ada di lantai dua. Lama mengobrol sampai pada obrolan, "Ibuku tidak pernah naik ke sini kok," ungkapnya. Ia menjelaskan bahwa ibunya sudah tua dan tidak kuat naik tangga.

 



Memasang lift di kosan atau rumah kadang jadi kebutuhan

Tak hanya itu, begitu memutuskan pindah kos, aku dan teman mencari-cari tempat tinggal baru. Ada salah satu kosan yang kamar sewaannya di lantai dua, begitu berpamitan, si ibu tidak mengantar ke bawah karena ia tidak sanggup naik turun. Ia meminta kami menutup pintu gerbang di lantai satu.




Berpindah mencari ke tempat kosan lain, aku menemukan kosan layaknya hotel dengan fasilitas televisi, kamar mandi dalam, pakaian dicucikan, parkir yang cukup luas, dan dapur di lantai lima. Sayangnya tidak ada lift, hanya ada tangga. Bayangkan aku harus naik ke lantai lima untuk memasak. Sementara aku bisa saja pergi ke warung terdekat untuk mengisi perut tanpa harus naik turun tangga. Juga kalau misalnya kamar ada di lantai teratas, kalau mau isi ulang air galon akan sangat merepotkan dan melelahkan. Di kosan sebelumnya saja aku berada di lantai tiga, mengangkat galon ke lantai tiga rasanya seperti ingin merontokkan punggung. Kondisi ini juga terjadi di banyak kosan, dengan lebih dari dua lantai tanpa lift.


Apalagi shelter transportasi umum di Jakarta yang naik turun dengan tangga berkelak-kelok. Pulang pergi harus naik turun tangga yang jaraknya cukup panjang. Orang sehat saja pasti mengeluh, apalagi orang dengan disabilitas, perempuan hamil, dan orang tua. Untunglah beberapa shelter transportasi di Jakarta ada yang punya lift.  


Lift rumah hemat listrik dan tidak perlu membongkar susunan rumah



Aku yakin orang-orang yang di rumahnya ada beberapa lantai ada keinginan juga buat memasang lift. Mungkin orang-orang tidak memasang lift karena dirasa bukan gedung perkantoran, hotel. Selain itu bagaimana dengan listriknya? Anggap saja olahraga dengan naik tangga, ya, aku juga akan mengatakan hal serupa kalau disuruh memasang lift di rumahku.


Kebetulan aku ikut webinar dari PT Pardi Solusi Abadi mengenai lift hemat listrik. Pardi Solusi memberikan solusi bagi keluarga atau perusahaan yang perlu home lift hemat listrik dan hemat biaya perawatan. Inovasi yang dikeluarkan Pardi Solusi Abadi punya jaminan kualitas, mudah dirawat, hemat biaya, dan human safety guarantee.


Mengapa hemat listrik? Home lift yang ditawarkan PT Pardi Solusi Abadi punya watt terendah mulai dari 150 watt. Selain itu, saat listrik padam, lift tidak akan ikut padam. Home lift masih akan beroperasi sehingga orang yang masih berada di dalam lift tidak terjebak. Home lift juga bisa disesuaikan dengan interior ruang.


Karena tujuannya untuk memudahkan, home lift aman dipakai lansia dan anak-anak. Desainnya bisa dikostum menggunakan kaca, jadi kita yang di luar bisa melihat siapa saja yanga da di dalam lift. Bila ada kerusakan, ada layanan purna jual dari PT Pardi Solusi Abadi.


Home lift merupakan sebuah instalasi elevator transparan yang tidak perlu lagi membagun dinding tambahan, tidak perlu membongkar susunan rumah, dan membobol dinding. Tidak seperti lift-lift pada umumnya yang perlu ruang mesin di atas dan di bawah, home lift ini hemat ruang juga dan konstruksinya tidak rumit sehingga gampang dipasang.


Dua produk unggulan lift hemat listrik

PT Pardi Solusi Abadi memperkenalkan dua produk unggulan yaitu ARE Mangusta dan ARE Miniwatt. Keduanya merupakan solusi bagi rumah yang juga ingin punya lift di rumah. Produk ARE jadi keunggulan karena banyak dipakai oleh costumernya karena wattnya kecil dengan beragam keunggulan. Produk home lift dari PT Pardi Solusi Abadi punya kapasitas maksimum, yaitu 400kg, sekitar 3-4 orang.


Saat memakai lift ARE, ada pembatas kecepatan yang bisa menghindari gerakan tidak terkendali saat menggunakan lift. Tak hanya memudahkan lansia, orang dengan disabilitas, menggunakan home lift juga menaikkan gengsi bila digunakan untuk gedung-gedung bisnis, seperti kos-kosan, pemilik usaha kafe, dan lain-lain.


ARE Miniwat adalah salah satu produk home lift PT Pardi Solusi Abadi yang hanya perlu listrik 150 watt. Ibaratnya smartphone, ARE Miniwatt ini punya baterai yang perlu dicharge. Jadi tidak selalu terhubung dengan listrik rumah saat baretai penuh. Bila daya baterai mau habis ada indikator, seperti smartphone yang kita pakai yang akan bertanda merah saat butuh tambahan daya.


ARE Mangusta butuh daya lebih besar dibandingkan ARE Miniwatt, yaitu 300 watt. Yang membedakan lagi selai dayanya adalah kecepatan maksimum, kalau ARE Miniwatt 0,15m/sec, kecepata maksimum ARE Mangusta lebih besar, yaitu 0,30m/sec. 


Tertarik dengan produk home lift? Silakan konsultasi dengan PT Pardi Solusi Abadi melalui website pardisolusi.com, instagram @pardisolusi, atau bisa mengunjungi kantornya di Griya Idola Industrial Park Blok L#21, Cikupa, Tangerang.

Comments

Paling banyak dibaca

10 Hal Yang Bikin Malas Jadi blogger

Sebenarnya fenomena blogger sudah ada sejak zaman website pertama kali diciptakan. Mungkin kalau dulu lebih ke perusahaan ya. Perusahaan harus punya website. Belakangan, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang juga ingin punya website, mulai banyak yang berlomba-lomba punya juga. Apalagi akhir-akhir ini yang punya website pribadi adalah keharusan. Tidak harus sih, cuma kalau punya website itu akan ada lebih banyak orang yang bisa tahu tentang kita dan apa yang sedang dipikirkan.  Apa bedanya website dan blog? Menurut saya sih sama saja. Gak ada bedanya. Mungkin bedanya dalam penggunaannya ya. Itu website digunakan untuk pribadi atau kelompok/instansi. Saya mulai sotoy .  Okeh, saya akan sebut website itu blog saja ya daripada salah ngomong . Blog sekarang sudah mulai banyak yang berbayar, misalnya www.uwanurwan.com ( halah narsis ). Yang gratisan bagaimana? Loh tetap lanjutkan perjuangannya. Menulis itu bukan perkara pakai rumah mahal atau rumah bambu. Sebelumnya...

Jamur blotong Nama Ilmiahnya Ternyata Coprinus sp.

Saya menduga jamur yang selama ini saya beri nama jamur blotong nama ilmiahnya Coprinus sp. Setiap usai musim giling, biasanya musim hujan, saya dan tetangga berburu jamur ini di tumpukan limbah blotong di dekat Pabrik Gula Wringin Anom, Situbondo. Jamur Coprinus sp . tumbuh di blotong Asli, kalau sudah tua, payungnya akan berwarna hitam seperti tinta dan meluruh sedikit demi sedikit Sudah sekian lama mencari tahu, berkat tulisan saya sendiri akhirnya saya tahu namanya, meski belum sampai ke tahap spesies . Jamur yang bisa dimakan ini tergolong dalam ordo dari Agaricales dan masuk dalam keluarga Psathyrellaceae. Selain itu, jamur ini juga suka disebut common ink cap atau inky cap (kalau benar nama ilmiahnya Coprinus atramentarius ) atau Coprinus sterquilinus (midden inkcap ) . Disebut begitu karena payungnya saat tua akan berwarna hitam dan mencair seperti tinta. Nama yang saya kemukakan juga berupa dugaan kuat, bukan berarti benar, tapi saya yakin kalau nama genusnya Copr...

Kenapa Punya Skin Hero Bisa Bikin Main Lebih Seru?

Siapa sih yang tidak kenal Mobile Legends? Game MOBA ini sudah menjadi favorit banyak orang, termasuk aku. Tapi tahukah kamu, ada cara mudah untuk mempercantik tampilan hero favoritmu tanpa ribet? Yuk, simak pengalaman saya bermain Mobile Legends sekaligus tips mendapatkan skin hero dengan harga terjangkau. Awal Perjalanan di Dunia Mobile Legends Main bareng robot udah kayak robot mainan wk Dulu, aku adalah pemain game MOBA lokal. Temanku sering mempromosikan game itu, mengatakan bahwa ini adalah game buatan Indonesia yang layak dicoba. Awalnya aku tertarik, tapi karena masih baru, jumlah pemainnya sedikit. Akibatnya, aku lebih sering bermain melawan robot. Memang sih, rasanya puas selalu menang, tapi di sisi lain, tidak ada tantangan sama sekali. Setiap match terasa seperti mengulang pola yang sama: pilih hero, hancurkan turret, dan menang dengan mudah. Lama-lama, kebosanan mulai menghantui. Sampai akhirnya, aku iseng mendownload Mobile Legends. Temanku bilang, "Cobain aja, lebih...

Jangan Ikut List Blogwalking Kalau Sekadar Tugas

Fenomena blogwalking sudah terjadi sejak dahulu kala, mulanya menyenangkan. Tidak ada kewajiban untuk mengunjungi balik, berkomentar pun sekehendak hati, juga menambah wawasan karena ada ada tambahan sudut pandang orang lain. Antarbloger sudah sewajarnya saling dukung. Bahagia ngeliat temen bahagia. Fenomena blogwalking masa kini Aku gak mau bilang blogwalking tidak bermanfaat ya. Manfaatnya besar sekali dan aku sendiri bisa tahu apa saja hanya dengan mengetikkan kata kunci yang diinginkan. Masih banyak kok yang benar-benar saling baca tulisan teman-teman blogger. Memang gak semuanya membaca tuntas dan berkomentar. Paling bahagia kalau ada yang komentarnya mengoreksi dan mengapresiasi. Dua-duanya penting, pujian sebagai bentuk apresiasi dan kritik sebagai bahan refleksi.  Nah, dari kesekian kebahagiaan saling menjelajahi tulisan teman-teman bloger, gak sedikit juga sekarang yang cuma blogwalking agar diblogwalking balik oleh sesamanya. Pada akhirnya oknu...

Pengalaman Pakai Pasir Pantai sebagai Pengganti Pasir Kucing

Sudah punya kucing sejak kecil. Biasa atas keberadaan kucing membuatku tak pernah berhenti untuk punya kucing. Kucing liar yang sering mampir ke rumah biasanya aku juga beri makan dan yang mau mendekat aku pelihara. Punya kucing sebelumnya dibiarkan pup di luar. Repot kalau anak-anak kucing sudah mulai makan selain air susu induknya, pasti akan kencing dan pup di kasur karena induknya pasti lebih nyaman meletakkan anak-anaknya di kasurku. Dulu harus melatih mereka terlebih dahulu selama beberapa waktu sebelum bisa pup di luar   Setiap hari harus mencuci sprei dan menjemur kasur. Begitu tahu bahwa kasur bukanlah tempat pup dan pipis, mereka akan buang hajat di luar. Tentu saja akan mencari pasir atau tanah yang cukup gembur sebagai tempat merahasiakan hasil buangan. Kadang tanah tetangga jadi sasaran dan harus menerima omelan mereka.   Sejak awal tahun 2022, kembali dari ibukota, kucing melahirkan, dan sudah mulai makan selain air susu induknya, aku siapkan pasir buat mer...

Fried Chicken Enak di Situbondo, Kamu Wajib Tahu!

Tidak ada KFC atau pun McD di Situbondo, ya setidaknya hingga kini dan beberapa waktu ke depan. Dulu sempat ada CFC, belum sempat berkunjung, eh sudah tutup. Jika aku ingin makan ayam goreng krispi di Situbondo beli di mana? Beberapa warung makan di Situbondo juga menjual ayam goreng tepung. Memang tak khusus ayam goreng. Berbeda dengan di kota besar, di mana gerai olahan ayam tepung bisa ditemui di mana pun. Hisana Fried Chicken Situbondo punya rasa khas, jadi salah satu favoritku Bila kamu sedang travelling ke Situbondo dan sangat ingin menikmati ayam goreng krispi, aku cukup merekomendasikan makan di Hisana Fried Chicken. Sesuai namanya, Hisana adalah gerai ayam goreng tepung yang cukup terkenal dan banyak digemari. Hisana Fried Chicken tidak hanya ada di Situbondo, tapi juga di Jakarta, Bandung, dan kota-kota lain. Sudah ada ratusan outlet yang tersebar di banyak titik di Indonesia. Hanya saja aku baru tahu ada brand ayam goreng krispi lokal ini begitu pulang ke Situbondo. Meski ad...

Pilih mana, Elu-gue atau Aku-kamu ?

Jakarta itu kota plural. Semua orang dari berbagai suku, daerah, bahkan negara tinggal di sana. Jakarta ya ibukota negara saya, Indonesia. Isi di dalamnya penuh sesak dengan manusia, kendaraan, rumah, gedung perkantoran, pedagang kaki lima, dan macam-macam. Macet selalu menjadi keluhan utama jika tinggal di sana. Waktu pun seolah hanya mainan. Tak ada yang bisa mengendalikan apa yang terjadi di sana. Untunglah pada saat menulis ini, saya tidak sedang di Jakarta dalam jangka waktu cukup lama. Saya sedang menikmati indahnya kampung halaman, menjadi anak hits di kampung (setelah sekian lama berkiprah jadi artis ibukota. Hahaha...) Entah apa magnet utama yang membuat Jakarta selalu dirindukan. Yang jelas siapapun yang pernah ke sana kebanyakan ingin kembali lagi. Tidak peduli Jakarta akan semakin sesak dan macet dengan pertambahan penduduk yang tak terkendali. Segala macam bisnis bersaing, baik sehat atau tidak. Eh, tapi saya tidak akan membahas Jakarta lo ya.  Budaya b...

Tips Liburan Seru Bareng Temen-Temen Tanpa Ribet

Liburan bareng teman-teman selalu punya cerita seru yang nggak terlupakan, kan? Mulai dari momen heboh saat diskusi destinasi, sampai kejadian lucu selama perjalanan. Tapi nggak bisa dipungkiri, ada aja hal-hal yang kadang bikin ribet. Mulai dari beda pendapat soal tempat tujuan, bingung cari tiket yang murah, sampai sibuk ngatur itinerary yang cocok buat semua orang. Kalau nggak diatur dengan baik, keseruan liburan malah bisa berubah jadi drama. Tapi tenang, semua masalah itu bisa diatasi kalau kamu tahu caranya. Kali ini aku mau share beberapa tips praktis yang bakal bikin liburan bareng teman-teman jadi lebih mudah dan asyik. Mulai dari pemilihan destinasi yang tepat, cara pesan tiket yang simpel, sampai trik hemat biaya dengan memanfaatkan promo. Yuk, simak tipsnya biar liburanmu bebas drama dan penuh kebahagiaan! Pilih Destinasi yang Cocok untuk Semua Pertama, tentukan dulu destinasi yang cocok untuk semua. Ajak teman-teman buat diskusi di grup, dan cari tempat yang bisa memenuhi ...

Bunga Telang Ungu (Clitoria ternatea) Jadi Alternatif Pengganti Indikator PP Sintetis

Makin ke sini, ketenaran bunga telang (Clitoria ternatea L.) kian meluas. Banyak riset terbit di internet, juga tak ketinggalan pecinta herbal dan tanaman obat ikut berkontribusi memperluas infromasi itu.  Bunga telang ungu, tanaman yang juga dikenal dengan nama butterfly pea itu termasuk endemik karena berasal dari Ternate, Maluku, Indonesia. Meski begitu, banyak sumber juga mengatakan bahwa bunga telang berasal dari Afrika, India, Amerika Selatan, dan Asia tropis. Banyak info simpang siur karena sumber-sumber yang aku baca pun berasal dari riset-riset orang. Nanti jika ada waktu lebih aku akan melakukan riset lebih dalam mengenai asal usulnya. Antosianin bunga telang merupakan penangkal radikal bebas Kredit : researchgate.net Bunga telang kaya akan antosianin. Antosianin adalah golongan senyawa kimia organik berupa pigmen yang larut dalam air, menghasilkan warna oranye, merah, ungu, biru, sampai hitam. Tak hanya pada bunga Clitoria ternatea, antosianin juga ada di banyak buah dan...

Imawan Anshari : Bloger Evergreen, Tak Pernah Sepi Job

Kegemaran Imawan Anshari membaca di portal berita detik.com di sela-sela jam istirahat kantor membawanya masuk ke dunia bloger yang cukup diperhitungkan kini. Tahun 2009 ia hanyalah seorang karyawan di sebuah perusahaan yang bergerak di bidang riset dan konsumen di Jakarta Selatan. Ia kerap mencerna artikel bloger karena acap terangkat di headline. Ingin seperti mereka, kemudian bergabung dalam layanan pemberi fasilitas ngeblog gratis yang merupakan sub-usaha portal detik.com, blogdetik. Kredit : Imawan Anshari Sering menang lomba blog Begitu tergabung dalam blogdetik, Pria yang ada kalanya disapa Awan itu pun mengisinya dengan curahan hati. Uji coba keberuntungan, ia juga berpartisipasi dalam lomba blog yang diadakan oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN). Tak disangka ia meraih juara tiga tulisan terbaik.  Saking seringnya ikut lomba blog, ia kerap menang dan mendapatkan uang tunai, hadiah jalan-jalan, serta barang-barang yang bila dibeli dengan uang sendiri perlu dipertimbangkan d...