Hidup sekarang sudah serba online. Kita bisa melakukan apa saja hanya dengan bermodalkan smartphone. Bila dulu harus punya perangkat komputer terlebih dahulu untuk mencari tahu banyak hal, sekarang sudah tidak harus. Sistem pembayaran pun sudah semudah tinggal scan atau klik. Inovasi semakin terdepan untuk memanjakan masyarakat agar main gampang. Termasuk Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna) yang re-branding layanan mobile banking BSS Mobile menjadi Sampoerna Mobile Banking.
Rebranding menjadi Sampoerna Mobile Banking
Rebranding itu tentu saja untuk melengkapi fitur-fitur sebelumnya agar nasabah Bank Sampoerna kian mudah mengelola keuangan. Kebetulan au hadir dalam launchingnya secara online akhir Januari 2022 lalu. Dengan adanya fitur baru, tentu rebranding ini harapannya bisa membantu nasabah Bank Sampoerna terutama milenial dan gen z. Apalagi pandemi menyebabkan transaksi online makin meningkat tajam.
Fitur-fitur yang ada di aplikasi Sampoerna Mobile Banking, antara lain untuk nabung, transfer, bayar bill payment, top up, juga nantinya akan dilengkapi dengan asurandi dan investasi. Di aplikasi tersebut juga nantinya kita bisa mendukung memajukan perekonomian di Indonesia dengan membeli produk-produk UMKM. Tentunya akan jadi paket lengkap, tabungan, investasi, asuransi, toko online, dan transaksi pembayaran.
Bila bergabung tahun ini, Sampoerna Mobile Banking akan memberikan kejutan sepanjang tahun 2022. Kejutan itu berupa hadiah-hadiah dengan mengumpulkan poin undian dan akan diundi setiap bulan. Setiap tiga bulan sekali akan ada grand prize dengan total tiga miliar. Aplikasinya bisa didownload di Play Store atau App Store. Mulai registrasi dan taraa.... kamu tidak perlu melakukan setoran awal. Beruntungnya lagi, tiap bulan tidak ada biaya administrasi termasuk saat menutup rekening.
Hidup minimalis dengan menyisihkan uang untuk menabung
Bicara soal menyimpan uang di Sampoerna Mobile Banking, tentu bagi sebagian orang sulit karena makin ke sini gaya hidup fear of missing out (FOMO) secara tidak sadar makin mendarah daging. Membeli barang karena ikut tren, agar telihat keren dan up to date bikin menabung jadi lebih sulit. Padahal kita sering tidak perlu barang itu. Belum lagi semboyan you live only once (YOLO) mengakibatkan sebagian orang melakukan apa saja yang disukai tanpa memikirkan akibatnya ke depan. ya karena,Hidup cuma sekali jadi belilah apa yang kamu suka, lakukan apa yang kamu suka, makan apa yang kamu mau, pergi ke mana saja yang kamu mau, mumpung masih mudah, kata mereka.
Tidak salah sih memang, tapi perencanaan masa depan memang perlu. Temanku yang punya perencanaan keuangan bagus, selalu selamat dari krisis ekonomi pada saat terjadi sesuatu, misalnya pandemi, ya karena ada tabungan untuk jangka panjang.
Penting sekali untuk menentukan dan memilah-milah pengeluaran dalam sebulan. Jika punya gaji satu juta setiap bulan, tentukan berapa besar dana yang harus dikeluarkan untuk makan, transportasi, belanja, bayar tagihan, dan jangan lupa sisihkan uang untuk menabung. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah belilah yang dibutuhkan, bukan yang diinginkan.
Boleh memang mengeluarkan uang untuk melakukan sesuatu yang kita inginkan, tapi jangan selalu menjadikan alasan sering nongkrong, sering belanja, sering jalan-jalan dengan self reward atau buat healing. Setidaknya jika kita punya tabungan, apalagi dalam jumlah yang cukup apalagi berlebih, kebutuhan selama berbulan-bulan atau setahun lebih akan cukup meskipun tidak ada pemasukan
Comments